Yogyakarta, benang.id – Dr G Sri Nurhartanto SH LLM kembali dipercaya untuk memimpin Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) periode 2023-2027.
Sri Nurhartanto yang pernah menjadi Rektor UAJY periode 2015-2019 ditetapkan sebagai rektor yang baru oleh Yayasan Slamet Rijadi (YSR), pengelola UAJY, pada Jumat (10/2/23).
Untuk diketahui, 3 calon yang diajukan oleh Senat Akademik Universitas (SAU) UAJY adalah Prof Ir Djoko Budiyanto MEng PhD, Prof Dr Ir Ade Lisantono MEng, dan Dr G Sri Nurhartanto SH LLM.
“Rektor terpilih UAJY Dr G Sri Nurhartanto SH LLM akan dilantik dan mulai bekerja per 1 April 2023”, jelas Dr Y Sri Susilo (Anggota SAU UAJY) yang juga Dosen FBE UAJY dan pelaksana Humas SAU UAJY dalam rilisnya kepada media.
Rektor baru UAJY akan menghadapi tantangan, khususnya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), dinamika perubahan regulasi pendidikan, perkembangan teknologi informasi, dan trend menuju akreditasi internasional. Di samping itu, masih terdapat sejumlah tantangan “klasik” seperti sumber pembiayaan non-mahasiswa, meningkatkan daya tarik UAJY bagi calon mahasiswa, kesejahteraan karyawan dan dosen, dan sebagainya.
Berkaitan dengan tantangan tersebut, sejumlah harapan mengemuka dari dosen, karyawan mahasiswa, dan alumni UAJY.
“Rektor terpilih perlu segera membentuk Tim Rektorat berdasarkan Statuta Perubahan”, harap Ir A Koesmargono MCM PhD (Sekretaris SAU UAJY) yang pernah menjadi Rektor UAJY periode 2009-2011.
Selanjutnya Koesmargono menegaskan bahwa Tim Rektorat (Rektor dan Wakil Rektor) harus mampu bersinergi, dalam arti dapat menutup kelemahan-kelemahan yang ada dari masing-masing individu.
Menurut Koesmargono, pengembangan sumber daya manusia (SDM) harus terus menjadi prioritas sehingga UAJY dapat melakukan lompatan kemajuan atau akselerasi keunggulan UAJY. Dalam ekosistem yang terus berubah, perlu dilakukan perubahan mendasar terkait pengelolaan sumber daya manusia di perguruan tinggi.
Nilai-nilai unggul, inklusif, humanis, dan berintegritas dapat semakin diwujud-nyatakan di masyarakat melalui karya nyata UAJY.
“Dosen terus didorong untuk jangan hanya berhenti pada publikasi saja, melainkan terus didorong utk mampu melakukan transformasi temuan-temuan ilmiahnya menjadi karya yang dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat”, tandas Koemargono yang juga ketua Panitia Pemilihan Rektor UAJY periode 2023-2027.
“Tata ulang struktur organisasi untuk mempersiapkan internasionalisasi UAJY”, tegas Budi Suprapto PhD (Dekan FBE UAJY) yang juga pakar Manajemen Stratejik.
Menurut Budi, internasionalisasi UAJY yang salah satunya melalui akreditasi internasional merupakan keharusan dan salah satu tantangan UAJY ke depan. Untuk menuju internasionalisasi tersebut, penataan ulaang struktur organisasi menjadi hal yang urgen termasuk membentuk kantor khusus yang mengurus internasionalisasi tersebut.
“Merintis pembukaan Pusat Pelatihan dan Inovasi di Ibu Kota Negara (IKN) yang baru”, harap Budi.
Menurut Budi, dalam jangka panjang UAJY harus juga berkomitmen untuk mendukung pembangunan IKN. Tentu komitmen tersebuit harus disesuaikan dengan kemampuan dan sumber daya yang dimiliki UAJY. Pembentukan Pusat Pelatihan dan Inovasi secara bertahap merupakan salah satu kontribusi yang realistis yang didasarkan pada sumber daya yang dimiliki UAJY.
Dari beberapa dosen, karyawan, mahasiswa dan alumni yang sempat ditemui, sejumlah harapan yang muncul antara lain. Pertama, Rektor terpilih beserta jajarannya harus dapat bekerja dengan lebih baik dengan output dan outcome yang lebih optimal. Harapan tersebut didasarkan Rektor terpilih pernah menjadi Rektor sehingga mempunyai pengalaman sebagai bekal menjalankan tugas rektor di periode mendatang.
Kedua, Rektor terpilih harus dengan jeli dan teliti untuk memilih Wakil Rektor dan Pejabat di tingkat Rektorat agar Tim Rektor mampu bekerja dengan solid dan lebih baik dari periode Rektorat sebelumnya. Dalam memilih harus mempertimbangkan kemampuan berdasarkan rekam jejak, gelar (degree) dan jabatan fungsional.
Rektor terpilih diharapkan mampu menyerap seluruh aspirasi dan harapan civitas akademika UAJY. (*)