Jakarta, benang.id – Anggota Komisi V DPR RI Dedi Wahidi menyalurkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) senilai Rp 35 miliar.
Program ini diperuntukan pembangunan rumah tinggal sebanyak 1.750 bagi warga tidak mampu di Kota dan Kabupaten Cirebon serta Indramayu, Jawa Barat. Ribuan rumah tersebut dibangun melalui program BSPS.
Dewa, sapaan Dedi Wahidi, mengatakan, seluruh rumah tersebut dibangun untuk membantu warga yang masih tinggal di rumah tidak layak huni.
Dengan rincian 1.750 rumah dan masing-masing mendapatkan bantuan stimulus sebesar Rp20 juta. Dewa mengatakan, karena hanya stimulus, jadi masih butuh bantuan swadaya dari warga sekitar, tapi utamanya tetap dari penerima itu sendiri.
“Dengan bantuan ini diharapkan hidup mereka lebih nyaman dengan rumah tinggal yang lebih layak,” ujar Dewa berdasarkan keterangannya, Rabu (11/5/2022), seperti dilansir dpr.go.id.
Dia menjelaskan, hingga saat ini kebutuhan rumah tinggal layak huni masih sangat tinggi di wilayah Cirebon dan Indramayu. Berdasarkan perhitungannya, masih ada kebutuhan sekitar 70 ribu rumah layak huni untuk masyarakat Cirebon dan Indramayu. Politisi fraksi PKB itu bertekad akan terus memberikan bantuan rumah layak huni bagi warga yang ia wakili di DPR RI.
Jumlah pembangunan rumah layak huni tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sekitar seribu unit.
“Alhamdulillah tahun ini lebih banyak dan saya berharap tahum depan dan seterusnya juga mengalami peningkatan jumlah bantuan untuk program BSPS ini,” ujar Dewa.
Selain program BSPS, Dewa juga menggelontorkan berbagai program aspirasi yang dirasakan manfaatnya bagi warga. Diantaranya Program Pengembangan Infrastruktur Sosial dan Ekonomi Wilayah (PISEW), Irigasi Desa, Sanitasi Desa, Sanitasi Desa Terpadu dan MCK Pesantren.
Selain itu ada pula program pembangunan jembatan gantung, Kota Tanpa Kumuh, Rumah Susun, Pamsimas dan pembangunan breakwater atau penahan ombak di pantai utara.
“Total program yang saya bawa tahun ini sekitar Rp382 miliar. Sepenuhnya untuk memenuhi kebutuhan warga di Cirebon dan Indramayu,” ujar Dewa.
Lebih lanjut, ia juga memberikan bantuan tambahan kepada para penerima dengan menggunakan dana pribadi, sebagai tambahan material pembangunan.
