Jakarta, benang.id – Anggawira menjadi orang pertama yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon (Bacalon) Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Ketum BPP Hipmi) untuk periode 2022-2025.
“Hari ini dapat kami laporkan saudara Anggawira mengambil bagian menjadi bakal calon (bacalon) Ketua Umum BPP HIPMI. Ia menjadi bakal calon pertama yang mengambil formulir pendaftaran,” ujar Steering Commitee (SC) Musyawarah Nasional (Munas) XVII Hipmi Harmen Saputra, di Kantor Sekretariat BPP Hipmi, Jakarta, Senin (15/8/2022).
Menurutnya, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon ketua umum. Di antaranya harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Hipmi.
“Waktu pendaftaran dimulai hari ini hingga 30 Agustus 2022. Tentunya seminggu atau tiga hari sebelum pengembalian formulir, kami harap dari timses memberi tahu kepada SC karena kami perlu mempersiapkan tempat dan berbagai hal yang perlu kami siapkan,” ucap Harmen dalam siaran persnya.
Anggawira, yang kini menjabat sebagai Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP Hipmi menyatakan siap mencalonkan diri sebagai calon ketua umum. Ia menegaskan bahwa visi misinya adalah Hipmi ke depan harus diisi dalam terobosan-terobosan dengan gagasan-gagasan yang original.
“Ke depan, harus mampu menjawab tantangan perubahan zaman, kita tahu bersama Indonesia sekarang sedang masuk dalam posisi bonus demografi dimana tenaga kerja produktif kita cukup besar dan banyak. Untuk itulah diperlukan jumlah pengusaha yang lebih besar lagi dalam mengatasi kebutuhan daripada lapangan pekerjaan,” ungkap Anggawira yang juga merupakan Komisaris Utama JSK Gas, perusahaan yang bergerak di bidang LNG Shipping.
Sebagai alat perjuangan, lanjut Anggawira, Hipmi sebagai salah satu sarana untuk menciptakan para pemimpin baik di level daerah dan nasional. Bukan hanya pemimpin di dunia usaha, tapi pemimpin-pemimpin seperti kepala daerah dan pemerintahan juga lahir dari Hipmi.
“Saya akan mengusung visi yang jelas, yaitu menjadikan Hipmi sebagai sarana rekrutmen kepemimpinan nasional dengan mengutamakan proses kaderisasi yang berjenjang. Harapan saya, Hipmi juga bisa melahirkan para pengusaha yang tangguh karena motto Hipmi ini pengusaha pejuang-pejuang pengusaha, jadi ada dua unsur yang memang sudah lahir daripada pengusaha dan para pejuang yang benar-benar merintis karier usahanya dari nol,” tuturnya.
Anggawira yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pemasok Energi, Mineral, dan Batubara Indonesia (Aspebindo) berharap, Hipmi bisa menjadi salah satu sarana untuk mengoptimalkan dan melahirkan para pengusaha muda yang tangguh. Munas Hipmi bisa menjadi sarana untuk menguatkan lagi Hipmi dalam persahabatan.
“Ada beberapa kandidat lain yang sudah mulai melakukan sosialisasi yaitu Sekretaris Jenderal BPP Hipmi Bagas Adhadirgha dan Wakil Ketua Umum BPP Hipmi Akbar Himawan Buchari, saya rasa itu bagian terpenting Hipmi ke depannya dan saya yakini siapapun nanti yang akan dipilih oleh Badan Pengurus Daerah (BPD) itulah kader-kader yang terbaik. Harapan saya sesuai dengan filosofi Hipmi bertanding untuk bersanding berkolaborasi karena memang era saat ini adalah era kolaborasi, Hipmi harus relevan menjawab semua tantangan zaman yang ada,” pungkasnya.
