Saturday, November 23, 2024
No menu items!
spot_img
HomeNasionalMisa Syukur Dies Natalis ke-57 UAJY, Mgr Rubiyatmoko Ajak Pelihara Kelestarian Alam

Misa Syukur Dies Natalis ke-57 UAJY, Mgr Rubiyatmoko Ajak Pelihara Kelestarian Alam

Yogyakarta, benang.id – Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang, Mgr. Robertus Rubiyatmoko mengajak masyarakat secara umum khususnya civitas akademika Univesitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) untuk mengusahakan dan memelihara kelestarian alam dan lingkungan hidup.

Hal tersebut dikemukakan Mgr Rubiyatmoko dalam kotbahnya saat memimpin Misa Syukur dalam rangka Dies Natalis ke-57 UAJY, Senin (26/10/2022) di Auditorium Kampus 2, Gedung Thomas Aquinas, seperti disampaikan Humas UAJY dalam rilisnya Senin (3/10/2022).

Mgr Rubiyatmoko bertindak sebagai selebran utama didampingi empat imam konselebran lainnya yakni Romo St Suratman Gitowiratmo Pr; Romo Yohanes Riyanto Pr; Romo Andreas Setya Budi Sambodo Pr; dan Romo Robertus Tri Widodo Pr. Petugas liturgi, tata laksana, dan paduan suara merupakan gabungan dari komunitas Misa Kampus, Garuda Katolik, dan PSSB UAJY.

Misa Syukur Dies 57 UAJY
Misa Syukur dalam rangka Dies Natalis ke-57 UAJY, Senin (26/10/2022) di Auditorium Kampus 2, Gedung Thomas Aquinas. Foto: Humas UAJY

Tema yang diangkat dalam Misa Syukur Dies Natalis ke-57 UAJY mengambil kutipan ayat kitab suci dari Kejadian 2 ayat 15 yaitu “Allah mengutus kita untuk mengusahakan dan memelihara taman dunia”.

Mgr Rubiyatmoko dalam homilinya juga menekankan bahwa lingkungan hidup yang dimaksud adalah sesama manusia.

“Umat manusia diutus oleh Allah untuk memelihara dan menjaga kelestarian taman dunia. Setiap tindakan kecil manusia yang dilandasi kepedulian niscaya akan menjaga dan merawat taman yang baik itu tadi. Konteks taman dunia dalam hal ini adalah setiap aspek kehidupan yang hadir dalam keseharian kita,” ujar Robertus.

Misa Syukur Dies 57 UAJY
Misa Syukur dalam rangka Dies Natalis ke-57 UAJY, Senin (26/10/2022) di Auditorium Kampus 2, Gedung Thomas Aquinas. Foto: Humas UAJY

Demi menjaga kelestarian taman dunia yang baik, maka keharmonisan harus dibangun melalui empat keutamaan. Keempat keutamaan tersebut antara lain yaitu:

Pertama, Rasa saling menghargai dan menghormati sesama ciptaan Tuhan

Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang saling bergantung satu sama lain untuk dapat bertahan hidup di dunia. Perlu ditumbuhkan rasa saling menghargai dan menghormati, bukan untuk menciptakan batasan, melainkan sebagai bentuk apresiasi kepada sesama.

Kedua, Sikap saling mengasihi dan mencintai dengan tulus dan penuh kesungguhan

Yesus hadir ke dunia mengajarkan hukum kasih, agar kejahatan tidak selalu dibalas dengan kejahatan, tetapi dengan kebaikan. Cinta kasih selalu dapat meluluhkan hati setiap manusia untuk dapat mengalahkan energi negatif.

Ketiga, Kerja sama, kebersamaan, dan keharmonisan yang diperjuangkan

Kebersamaan yang dibangun menciptakan interaksi antar sesama manusia, sehingga terjadi pertukaran ide. Kreasi dan inovasi bisa saja muncul untuk menyempurnakan ide yang sudah ada sebelumnya.

Keempat, Sehati sejiwa, seia sekata

Satu visi, misi, dan tujuan tentu dapat memperjelas tujuan kedepan melalui penyelarasan hati dan pikiran. Kehidupan yang berjalan harmonis tentu memperindah taman dunia melalui setiap aksi kecil sebagai bentuk perwujudan cinta kasih.

Misa Syukur Dies 57 UAJY
Misa Syukur dalam rangka Dies Natalis ke-57 UAJY, Senin (26/10/2022) di Auditorium Kampus 2, Gedung Thomas Aquinas. Foto: Humas UAJY

Misa Syukur tersebut dihadiri oleh pengurus yayasan, dosen, karyawan, mahasiswa serta tamu undangan. Rangkaian acara puncak Dies Natalis ke-57 UAJY diawali dengan Misa Syukur Dies Natalis ke-57 dilanjutkan dengan Upacara Dies Natalis pada tanggal 27 September 2022 dan acara Malam Penghargaan pada 30 September 2022. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments