Yogyakarta, benang.id – Untuk meningkatkan potensi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), Travelxism kembali ditunjuk sebagai pembicara dalam rangkaian pelatihan UMKM yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UMKM DIY (Diskop UKM DIY) bertajuk “Pelatihan Pengelolaan Branding Produk” pada 17-19 Oktober 2022 di @HOM Hotel.
Pada sesi hari pertama (Senin, 17/10/2022) Travelxism menghadirkan Gilang Ahmad Fauzi selaku CEO & Founder Travelxism; Cecilia Pretty, M. I. Kom selaku Marketing Communication Travelxism; Florence Warikar, selaku mentor STIP Travelxism Batch 3; serta Nitasya Nubaila dan Ashila Chayapatha, selaku peserta STIP Travelxism Batch 3.
Kelimanya memberikan beragam materi terkait branding produk yang terbagi dalam tiga sesi.
Materi pertama berkaitan dengan pentingnya penguatan identitas produk bagi para pegiat UMKM disampaikan oleh Gilang Ahmad Fauzi, CEO Travelxism. Gilang menyampaikan mengenai pentingnya branding bagi UMKM, elemen-elemen branding, hingga branding guideline.
Materi kedua yang merupakan penguatan dari materi pertama dibawakan oleh Cecilia Pretty dan Florence Warikar. Cecil dan Flo memaparkan pentingnya penerapan STP (segmentation, targeting, positioning) untuk memperkuat karakteristik produk masing-masing UMKM.
Materi terakhir terkait copywriting dan slogan disampaikan oleh Nitasya dan Ashila. Pada sesi ini, keduanya menyampaikan contoh-contoh slogan dari produk-produk yang berkembang dan sering didengar masyarakat, sehingga peserta pelatihan diharapkan bisa menerima materi dengan lebih mudah.
Pada hari terakhir pelatihan (Rabu, 19/10/2022), Travelxism kembali hadir untuk menyampaikan beberapa materi mengenai optimalisasi penggunaan media sosial dalam mempromosikan produk.
Lugtyandini dan Mellisa selaku peserta STIP Travelxism Batch 3 mengawali pelatihan dengan memaparkan materi mengenai pemilihan sosial media sebagai bentuk branding UMKM. Keduanya berhasil memunculkan interaksi aktif dengan peserta pelatihan.
Materi kedua berkaitan dengan konten visual yang menarik, seperti tata letak, tipografi, hingga warna, disampaikan oleh Ibnu dan Izzul selaku peserta STIP Travelxism Batch 3.
“Komponen-komponen ini sangat penting karena berkaitan dengan efektivitas penyampaian pesan,” jelas Izzul kepada peserta pelatihan.
Adapun materi berikutnya mengenai pemilihan influencer & KOL kembali disampaikan oleh Cecilia Pretty M. I. Kom selaku Marketing Communication Travelxism. Cecil memberikan penjelasan mengenai influencer dan KOL, serta peran mereka dalam mempromosikan produk.
Sebagai penutup, Florence Warikar selaku mentor STIP Travelxism Batch 3 dan Riyas Alisia Imelda selaku peserta STIP Travelxism Batch 3 menjelaskan mengenai informasi & pesan dalam sebuah produk.
Pelatihan yang dihadiri oleh 30 pelaku UMKM dari berbagai latar belakang, seperti kuliner, fesyen, hingga kerajinan tangan, ini kemudian ditutup oleh Ir Srie Nurkyatsiwi MMA, selaku Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi DIY.
“Semoga apa yang didapat selama 3 hari ini bisa berguna, bisa diterapkan ke depannya, sehingga usaha Bapak dan Ibu semakin berkembang,” ujar Srie. (*)