Jakarta, benang.id – Art Jakarta, pekan seni rupa internasional di ibu kota kembali hadir. Setelah vakum secara offline menyusul pandemi Covid-19 selama 2 tahun lebih, Art Jakarta bakal dapat dinikmati para pecinta seni secara langsung pada 26 hingga 28 Agustus mendatang.
Sebelumnya, dalam upaya mendukung kancah seni rupa terlepas berbagai tantangan pandemic, akhir 2020 lalu, Art Jakarta menghadirkan Art Jakarta Virtual, sebuah pengalaman seni rupa di tengah kenyamanan suasana rumah. Pekan seni yang berjalan selama empat bulan ini mengingatkan kita bahwa kancah seni rupa tetap berkembang, bahkan dalam situasi sulit.
Berikutnya, pada April 2022, Art Jakarta memperkenalkan sebuah konsep baru, Art Jakarta Gardens, yang diselenggarakan di ruang terbuka Hutan Kota by Plataran, Jakarta. Art Jakarta Gardens menekankan karya patung dan instalasi di lingkungan taman, serta tenda khusus yang ditempati 20 booth galeri seni terkemuka di Indonesia untuk memamerkan karya-karya seniman mereka.
Baik Art Jakarta Virtual maupun Art Jakarta Gardens mendapatkan sambutan ramai dari para pemangku kepentingan maupun pengunjung umum. Kedua pameran ini ditujukan untuk menjadi katalis demi pemulihan lebih jauh kancah seni rupa Indonesia dalam waktu singkat.
Tom Tandio, Direktur Art Jakarta, mengatakan pada era pascapandemi, ketika normal baru belum sepenuhnya normal, pekan seni internasional unggulan menghadapi beragam tantangan.
“Namun, saya dan tim percaya diri bahwa pasar Asia Tenggara, khususnya Indonesia, siap untuk menyambut pekan seni ini. Dan kesuksesannya tentu hanya dapat diraih dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan, termasuk media,” kata Tom Tandio, dalam media gathering di Bullions, Pacific Place, Jakarta, Kamis (4/8/2022).
Untuk melanjutkan momentum ini, Art Jakarta akan kembali ke Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada 26-28 Agustus 2022, untuk menyajikan pekan seni rupa internasional.
“Art Jakarta dengan bangga memperkenalkan UOB Indonesia sebagai Mitra Utama yang telah menjalin kerja sama dengan kami untuk periode kelima kalinya. Institusi perbankan ini merupakan pendukung seni rupa yang giat dan memiliki komitmen panjang terhadap perkembangan seni rupa, khususnya seni lukis di Indonesia hingga Asia Tenggara. Art Jakarta dan UOB Indonesia memiliki visi bersama untuk senantiasa menciptakan ekosistem seni kontemporer yang akan terus memberi warna pada komunitas seni,” ujarnya.
Dengan dukungan segenap mitra sekaligus pemangku kepentingan seni rupa, Art Jakarta 2022 akan terdiri atas beberapa segmen menarik:
1. Art Jakarta Gelleries
Segmen utama pekan seni ini secara keseluruhan mencakup 62 galeri, dengan 39 galeri berasal dari Indonesia dan 23 galeri dari mancanegara (Asia Tenggara, Taiwan, Korea Selatan, dan Jepang). Di segmen ini kami khususnya senang sekali dapat mempersembahkan galeri muda dan baru yang belum pernah mengikuti Art Jakarta sebelumnya. Untuk daftar lengkap galeri yang berpartisipasi.
2. Art Jakarta Spot
Art Jakarta Spot adalah platform untuk presentasi istimewa suatu instalasi seni yang telah disesuaikan khusus untuk pekan seni ini. Tahun ini Art Jakarta Spot akan menghadirkan 15 karya seni yang telah terkurasi untuk dipamerkan di area publik pekan seni ini. Untuk daftar beberapa karya dalam Art Jakarta Spot.
3. AJX
AJX adalah prakarsa kolaboratif antara Art Jakarta dan institusi atau perusahaan swasta untuk menyajikan koleksi karya di hadapan publik luas di Art Jakarta. AJX akan menjadi kesempatan bagi khalayak untuk menyaksikan banyak karya seni untuk pertama kalinya.
Di segmen ini, dengan bangga kami berkolaborasi bersama Mitra Utama, UOB Indonesia, yang telah menyelenggarakan kompetisi lukisan Asia Tenggara setiap tahun sejak 1982, yaitu UOB Painting of the Year. Kolaborasi ini memamerkan karya-karya pemenang kompetisi Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir di sebuah area khusus, termasuk lukisan pemenang dari Indonesia tahun 2021, Meliantha Muliawan.
Adalah kehormatan bagi kami untuk berkolaborasi pula dengan para Mitra Kunci. Di antaranya adalah Tumurun Museum, sebuah institusi yang juga mendukung edukasi seni, yang akan memamerkan bagian dari koleksi eksklusifnya di VIP Lounge Art Jakarta. Koleksi ini berkisar dari karya maestro berpengalaman hingga seniman muda yang tengah menanjak. Mitra Kunci lainnya, Bibit, aplikasi investasi reksa dana yang membantu investor pemula mulai berinvestasi tanpa biaya komisi, dan sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), akan mempersembahkan karya oleh Marco Cassani. Karya ini bagian dari seri Fountain, suatu eksplorasi atas nilai-nilai transformatif koin yang dilemparkan ke dalam air mancur pura di Bali oleh pengunjung saat mengirimkan doa.
Cohart, satu lagi Mitra Kunci kami, platform media sosial untuk menemukan karya lewat kurasi berbasis teknologi, akan mempertunjukkan proyek NFT berjudul The Art Yearbook. Proyek ini terinspirasi dari sosok-sosok di dunia nyata yang telah dan akan meninggalkan jejak di dunia seni, untuk member penghargaan bagi komunitas seni dari masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang.
4. AJ1
AJ1 adalah segmen baru untuk memfasilitasi galeri internasional dalam mempresentasikan pameran tunggal. Dengan adanya kesulitan bagi seniman internasional untuk beradaptasi dengan normal baru, Art Jakarta menciptakan kesempatan untuk memudahkan kehadiran internasional di pekan seni ini. AJ1 akan memamerkan beragam presentasi untuk merangkum suara-suara dari kawasan Asia Tenggara dan sekitarnya. Untuk daftar galeri yang berpartisipasi dalam AJ1,
5. Bali Art Scene
Bali Art Scene adalah segmen baru yang dipersembahkan untuk galeri-galeri dari Bali, pulau yang sangat terhantam oleh pandemi beberapa tahun terakhir. Sebagai sorotan khusus, Bali Art Scene akan menyajikan seniman-seniman kontemporer Bali. Segmen ini akan memungkinkan sekilas pandang pada apa yang sedang terjadi di kancah seni rupa Bali.
Energi baru dalam kancah tersebut dapat dilihat dari perspektif galeri-galeri berikut ini: TONYRAKA Art Gallery, salah satu galeri terlama yang senantiasa berupaya menggelar pameran untuk komunitas seni rupa; Galeri Zen1, yang baru saja didirikan pada masa sulit selama pandemi, dan Art Xchange Gallery, yang belum lama pindah dari Singapura ke Bali, menambah kesemarakan kancah seni rupa Bali; dan Jagad Gallery, yang akan mentransformasikan program-program dalam ruang baru mereka di tahun mendatang.
6. Art Jakarta NFT
Art Jakarta NFT adalah segmen yang dikhususkan untuk karya NFT dan komunitas NFT. Art Jakarta NFT pertama kali digagas dalam Art Jakarta Gardens dan akan diperluas lebih jauh dalam skala lebih besar, dengan aspirasi agar kolektor NFT dan kolektor konvensional dapat berinteraksi dan berkumpul bersama. Art Jakarta sepenuhnya berkomitmen mendukung karya NFT dan mengedukasi masyarakat tentang karakter NFT, khususnya bahwa NFT bukan sekadar instrumen moneter. Maka, kami senang sekali dapat mempresentasikan dua proyek NFT tahun ini.
Berkolaborasi dengan thisPLAY Studio, kolektif seniman Blanco Benz Atelier akan menyajikan black market virtual yang terdesentralisasi, dikemas dan dibentuk berdasarkan futurisme historis demi menjelajahi teknologi blockchain dan mekanisme yang dikembangkannya sebagai proyek NFT eksperimental.
Dalam proyek ini, fungsi augmented reality dan pemrosesan gambar didukung oleh Festivo. Kolaborasi kedua adalah penampilan bersama dari beberapa kreator NFT dari kolektif seniman Monday Art Club, yang didukung oleh launchpad Gaspack, untuk memperlihatkan praktik lintas disiplin di antara para kreator. Kedua proyek di atas didukung oleh whale NFT Indonesia yang telah dikenal luas, Evan Tan.
7. Scene
Scene adalah segmen khusus bagi kolektif seniman dan nirlaba yang berbasis di luar Jakarta untuk menggalang dana. Salah satu nilai yang dipegang oleh Art Jakarta adalah mendukung prakarsa yang membutuhkan format kreatif dalam penggalangan dana, khususnya dari mereka yang berada di luar kawasan Jakarta dan sekitarnya. Segmen ini, antara lain, akan menyajikan merchandise dan publikasi. Untuk daftar lengkap kelompok yang berpartisipasi.
6. Art Jakarta Play
Art Jakarta Play dirancang khusus untuk menyediakan area bermain bagi anak-anak mengasah kreativitas, kepekaan, dan imajinasi melalui beragam kegiatan. Tahun ini Art Jakarta mengundang pemenang kompetisi UOB Painting of the Year 2021, Meliantha Muliawan, untuk secara khusus merancang ruang ini dengan tujuan memperkenalkan kesadaran akan lingkungan alam bagi anak-anak.
7. Art Jakarta Talks
Art Jakarta Talks adalah platfom antara ahli, pengamat, seniman, kolektor, dan kurator, untuk berbincang, berbagi pengalaman dan pengetahuan kepada pengunjung. Dengan jajaran nama-nama tepercaya dan sosok-sosok menarik dalam kancah seni rupa, segmen ini akan menjadi bagian penting dari pecan seni.
Salah satu pembicara yang hadir adalah Shaun Leong, seorang penasihat hukum dari Withers Worldwide yang baru saja memenangkan kasus penetapan sementara Bored Ape di Singapura. Dengan mempersembahkan seluruh segmen di atas, Art Jakarta beraspirasi untuk ikut memperkuat landasan dan ekosistem seni rupa Indonesia agar dapat terus berkembang seiring dinamika seni rupa dunia.
Nah, jangan sampai kelewatan ya, Art Jakarta 2022 digelar di JCC Senayan, pada 26-28 Agustus 2022!