Monday, July 7, 2025
No menu items!
spot_img
HomeNasionalMusda ISKA Lampung Tetapkan Antonius Mustakin sebagai Ketua

Musda ISKA Lampung Tetapkan Antonius Mustakin sebagai Ketua

Bandar Lampung, benang.id – Musyawarah Daerah (Musda) I Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) Provinsi Lampung menetapkan Antonius Mustakim sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ISKA Lampung periode 2025–2029.

Musda yang mengusung tema “Menguatkan Solidaritas, Mewujudkan Karya Nyata dalam Pelayanan dan Kebangsaan” menjadi titik awal pembaruan gerakan sarjana Katolik yang tidak hanya aktif dalam kehidupan sosial-keagamaan, tetapi juga responsif terhadap dinamika zaman, terutama di era digital saat ini.

Ketua DPD ISKA Lampung terpilih, Antonius Mustakim, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan serta menegaskan pentingnya adaptasi dan kontribusi nyata para sarjana Katolik dalam menghadapi tantangan zaman.

“Terima kasih atas amanah ini. Di tengah arus informasi dan perkembangan teknologi digital, sarjana Katolik ditantang untuk tidak hanya hadir di ruang-ruang akademik atau rohani, tetapi juga aktif menciptakan narasi positif di ruang digital. Kita harus mampu menjadi suara kebenaran, keadilan, dan cinta kasih di tengah banjir informasi yang kadang menyesatkan,” ungkapnya.

Antonius Mustakim ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ISKA Lampung periode 2025–2029.

“ISKA harus menjadi komunitas yang mampu menjembatani iman dan teknologi, berpikir kritis namun tetap berakar pada nilai-nilai Kristiani,” tambahnya.

Kordinator DPD ISKA Lampung demisioner, Frans Wahyudi Atmaja, menyampaikan apresiasi terhadap semangat kepemimpinan baru. “Saya percaya bahwa kepengurusan baru ini akan mampu melanjutkan tongkat estafet perjuangan ISKA Lampung. Kini saatnya melangkah lebih strategis dan terbuka, membangun kolaborasi lintas sektor demi menghadirkan ISKA yang relevan dan berdampak,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bimas Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Edy Sulistiono menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan komunitas Katolik. “ISKA harus menjadi mitra strategis dalam menghadirkan wajah umat Katolik yang aktif, berpikir kritis, namun tetap mengedepankan dialog dan kerukunan. Peran sarjana sangat vital dalam membangun bangsa yang majemuk,” tegasnya.

Pastor Moderator ISKA Lampung, Romo Philipus Suroyo, mengingatkan kembali panggilan spiritual anggota ISKA di tengah dunia modern. “Sarjana Katolik bukan hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga harus berhati nurani. ISKA adalah perpanjangan tangan Gereja dalam dunia profesional. Jangan takut hadir di ruang-ruang publik, termasuk digital, untuk mewartakan nilai-nilai Kristus,” ujarnya berpesan. (*/GK)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments