Jakarta, benang.id – Upaya Presiden Jokowi menggencarkan nilai tambah dari hilirisasi minerba di Tanah Air telah menunjukkan hasil positif. Selain tercermin dari neraca perdagangan, pendapatan negara dari sektor minerba juga mengalami pertumbuhan yang signifikan.
Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan pemerintah terhadap pengusaha yang bergerak di sektor minerba untuk mengelola kekayaan daerahnya sendiri.
Calon Ketua Umum BPP Hipmi Periode 2022-2025, Anggawira menyebut pengusaha penunjang usaha pertambangan memiliki peran penting untuk keberhasilan hilirisasi hasil minerba di Indonesia. Ia beralasan kegiatan hilirisasi tidak hanya cukup ketika komoditas mineral diproses menjadi bahan setengah jadi, akan tetapi harus lebih jauh agar menjadi bahan dasar atau pelengkap dari rantai industri yang menghasilkan barang bernilai tinggi.
“Kami sangat mendukung langkah Presiden Jokowi untuk mendorong hilirisasi mineral di daerah-daerah dengan dibangunnya smelter, sekarang tantangannya adalah apakah kita bisa menghasilkan pengusaha yang mampu membangun industri untuk mendukung program ini, untuk itu kami mengajak pengurus Hipmi untuk berkolaborasi dengan MIND ID,” tegas Anggawira dalam kegiatan Kolaborasi Bisnis Hipmi dan MIND ID di Jakarta, Kamis (13/10/2022).
Anggawira yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemasok Energi, Mineral, dan Batubara Indonesia (Aspebindo) juga menyebut pengusaha daerah saat ini masih banyak yang belum mendapatkan informasi mengenai peluang usaha dan akses permodalan di bidang energi.
“Peluang usaha mineral dan batubara ada di daerah, hilirisasi juga dilakukan di dekat daerah tambang, peluang ini harus ditangkap pengusaha muda daerah, Hipmi harus melahirkan ekosistem agar pengusaha muda bisa menangkap peluang ini dan tumbuh bersama,” ucap Anggawira, Komisaris Utama JSK Gas, perusahaan Floating Liquefied Natural Gas (FLNG).
Di kesempatan yang sama, Direktur Operasi dan Portofolio MIND ID, Danny Praditya menyambut baik kunjungan pengurus Hipmi, dan berharap dapat tercipta kolaborasi untuk membantu MIND ID dalam mensinergikan industri mineral dari hulu ke hilir.
“Ke depan, kami berharap bisa mempercepat beberapa aksi korporasi strategis perusahaan dalam rangka sinergitas industri dari hulu ke hilir agar manfaatnya bisa dirasakan tidak hanya oleh perusahaan, tetapi juga oleh masyarakat dan Indonesia, untuk itu kita sangat menyambut baik kunjungan yang dilakukan Hipmi,” kata Danny.
Salah satu pengurus Badan Pengurus Daerah yang hadir dalam kesempatan ini, Ahmad Syamsir Arief menyebut kolaborasi Hipmi dan MIND ID akan menjadi garda terdepan hilirisasi mineral yang didorong pengusaha daerah, ia yakin jika pengusaha daerah dilibatkan akan tercipta efek berganda yang dahsyat.
“Kolaborasi ini jadi garda terdepan hilirisasi, karena kalau pengusaha muda tidak dilibatkan untuk kegiatan ini industri di daerah juga tidak akan berjalan maksimal, kita di daerah berterima kasih kepada Bang Anggawira yang menggagas kegiatan ini untuk kami pengurus-pengurus daerah,” ucap Arief. (*)
