Yogyakarta, benang.id – Dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (FH UAJY), Dr Elisabeth Sundari SH MHum, berhasil meraih program hibah Matching Fund (MF) Kedaireka Tahun Anggaran 2022 Gelombang V.
Sundari lolos dengan proposalnya yang berjudul “Adopsi Iptek dan Kepakaran Bagi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tentrem dan bagi Mahasiswa Magang”.
Tujuan dari pemilihan topik tersebut agar dapat bermanfaat kepada masyarakat, dalam hal ini LBH Tentrem di mana staf LBH Tentrem merupakan advokat dan Ia ingin mengembangkan capacity building.
Matching Fund Kedaireka sendiri merupakan program kerja sama antara pendidikan tinggi dan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI). Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan nyata dari pihak pemerintah untuk masyarakat dan perguruan tinggi agar dapat bersinergi dan berinovasi untuk dapat membuat produk riset dan inovasi yang berkualitas.
Proposal yang dibuat Sundari memenuhi pencapaian delapan Indikator Kinerja Utama (IKU) dan menjawab permasalahan yang dihadapi DUDI sehingga ia berhasil mendapatkan pendanaan dari Kemendikbudristek.
“Selain bertujuan mengembangkan capacity building staff LBH Tentrem, program ini merupakan timbal balik terhadap mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) di mana nantinya mahasiswa dapat melaksanakan magang di kantor LBH Tentrem,” ungkap Sundari, dalam siaran pers Humas UAJY, Senin (3/10/2022).
Dengan bekerja sama dengan mitra yakni LBH Tentrem, harapannya mahasiswa FH UAJY dapat menambah pengalaman dan relasi mereka karena dapat melaksanakan magang di kantor LBH Tentrem. (*)
