Sunday, April 28, 2024
No menu items!
spot_img
HomeEkonomiHipmi Siap Berkolaborasi dengan Pengusaha dari China

Hipmi Siap Berkolaborasi dengan Pengusaha dari China

Jakarta, benang.id – Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau BPP Hipmi menerima kunjungan sejumlah pengusaha yang datang langsung dari China pada Selasa (26/9/2023).

Kedatangan mereka dalam rangka untuk business matching sekaligus melihat iklim investasi di Indonesia ini direspons Hipmi positif dengan membuka pintunya untuk berkolaborasi demi memajukan perekonomian Indonesia-China.

Kegiatan business matching ini diakomodir Bidang XII-Investasi dan Hubungan Internasional BPP Hipmi dan digelar di Sekretariat BPP Hipmi di Menara Bidakara II Jakarta Selatan.

Dalam kegiatan ini, para pengusaha China yang datang berasal dari berbagai fokus bisnis yang berbeda. Dari mulai pengusaha di bidang FnB dengan produk agar-agar atau jelly yang sudah dijual di berbagai jaringan supermarket di dalam dan luar negeri China, pengusaha fintech dengan produk reksa dana, hingga pengusaha material konstruksi besi baja menyatakan ketertarikannya untuk berbisnis di Tanah Air.

“Kami apresiasi kehadiran para pengusaha yang datang jauh-jauh dari China ke Indonesia. Kami Hipmi yang memiliki anggota aktif hingga puluhan ribu di Indonesia sangat terbuka untuk bekerjasama dan berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha China. Apalagi Pemerintah Indonesia memandang negara China sebagai mitra penting dari sisi foreign direct investment,” ujar Sekretaris Jenderal BPP Hipmi Anggawira pada pembukaan acara Bussiness Matching Opportunity With China Entrepreneurs di Sekretariat BPP Hipmi, Selasa (26/9/2023).

Anggawira melanjutkan, ini bukan kali pertamanya Hipmi membuka dialog dengan pengusaha, lembaga, atau perwakilan Pemerintah China. Pasalnya, sebelumnya Hipmi juga sudah berkolaborasi dengan Tsinghua Southeast Asia Center dalam program entreprenership bootcamp baru-baru ini di Bali.

Beberapa pengusaha China yang hadir mempertanyakan bagaimana iklim investasi di Indonesia serta mengenai potensi bisnisnya. Anggawira mengungkapkan, Pemerintah Indonesia sudah memberikan kemudahan dalam proses investasinya dan salah satu yang paling menarik adalah potensi dari proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN yang bisa dilirik oleh para pengusaha yang hadir di BPP Hipmi.

“Pemerintah Indonesia juga memberikan berbagai kemudahan untuk perusahaan China yang akan berinvestasi, salah satunya melalui kebijakan tax holiday dan salah satu sektor yang saat ini paling berkembang serta terbuka untuk investasi adalah di IKN,” sambungnya.

Ketua Bidang XII M.Aaron Annar Sampetoding yang turut hadir dalam acara ini mengungkapkan bahwa Hipmi siap mengakomodir untuk proses kolaborasi usaha dan memastikan proses bussiness matching akan disesuaikan agar sesuai antara pengusaha China serta anggota Hipmi.

“Kami senang bertemu dengan Anda semua pengusaha China hari ini, apalagi China memang sudah dikenal berinvestasi di bisnis yang saat ini sedang sangat berkembang seperti nikel dan baterai listrik. Oleh karena itu dari Bidang XII, kami akan melakukan inventaris sekaligus penentuan KPI agar bisa melakukan matching lebih detai dengan pengusaha di Hipmi,” pungkasnya. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments