Jakarta, benang.id – Nilai transaksi Pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang didominasi dengan jenama mobil listrik dari Cina dan mobil ATPM dari Jepang, Korea, Jerman, Vietnam dan negara lainnya ternyata mencapai total transaksi sebesar Rp 8 Triliun Rupiah atau meningkat 19% dibandingkan tahun lalu. Demikian disampaikan oleh pihak penyelenggara Dyandra Promosindo, awal pekan ini dalam keterangan rilisnya awal pekan ini (3/3).
Dalam keterangannya juga jumlah pengunjung selama pameran 11 hari di JIEXPO Kemayoran Jakarta mencapai 579.337 atau naik sebesar 3% dibandingkan tahun lalu.
Data-data ini diberikan berdasarkan data resmi yang diterima penyelenggara dari laporan para brand selama 11 hari penyelenggaraan IIMS 2025. Sementara unit kendaraan yang terjual berdasarkan data Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 22.322 unit. Angka tersebut masih memungkinkan bertambah seiring rekap beberapa brand yang masih terus berjalan.
“Pencapaian pameran IIMS pertanda geliat dunia otomotif tanah air mulai kembali bergerak ke arah yang positif. Capaian ini akan dijadikan acuan bagi Dyandra Promosindo untuk terus ikut berkontribusi memajukan geliat otomotif di tahun 2025,” ujar Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung.
Pencapaian IIMS 2025, sambung Daswar, adalah hasil dari kolaborasi luar biasa antara pemerintah, Agen Pemegang Merek (APM), sponsor, asosiasi, komunitas, media, dan tentu saja para pecinta dunia otomotif.
“Tak hanya melalui gelaran IIMS, kami terbuka kepada seluruh pihak, untuk melihat potensi kerjasama di sektor otomotif yang dapat dilakukan ke depannya,” imbuhnya.
Pendapat senada disampaikan Project Manager IIMS 2025 Rudi MF. Ia menyoroti pentingnya persiapan yang matang untuk menghasilkan strategi deretan program serta konten otentik yang disajikan agar memberikan added value pada suatu pameran otomotif.
“Ke depan, kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi dan program-program yang autentik setiap tahunnya, agar IIMS tetap menjadi pameran otomotif paling menarik dan mendapat tempat di hati masyarakat,” ujarnya.
Sebagai project manager IIMS 2025, ia mengatakan, pihaknya memberikan strategi untuk menghasilkan deretan program autentik agar sektor otomotif dapat terus bangkit setiap tahunnya. “Sehingga, kami sebagai penyelenggara pameran sangat bangga dapat berkontribusi untuk kemajuan industri otomotif tanah air,” imbuh Rudi. Ditambahkannya para pecinta otomotif seluruh tanah air di luar Jakarta, dapat menantikan IIMS Surabaya yang akan digelar pada 28 Mei – 1 Juni 2025 dan IIMS Makassar pada 25-29 Juni 2025.
Sementara itu, salah satu pendukung di bidang pembiayaan kendaraan bermotor, Michael Sugirin, Managing Director, Head of Global Corporate and Institutional Banking for MUFG Indonesia, mengatakan, “Merupakan suatu kebanggaan bagi Grup MUFG untuk dapat berpartisipasi pada perhelatan IIMS Jakarta 2025 yang sukses menarik antusiasme lebih dari 570.000 pengunjung di tahun ini.”
Hal yang sama juga disampaikan Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk,Hafid Hadeli. “Danamon bangga dapat berpartisipasi dalam menyukseskan penyelenggaraan IIMS Jakarta 2025 bersama Adira Finance dan MUFG. (tom)
