Jakarta, Benang.id – Sebuah permainan edukatif buatan Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) Penjaga Langit telah resmi diluncurkan pada Kamis (14/5/2020) secara serentak. Di awal pembukaan permainanan kuis berhadiah ini, setidaknya sudah ada 550 siswa SMP yang bergabung. Permainanan ini menjadi menarik sebab ada unsur edukasi di dalamnya yang disajikan dalam bentuk kuis menjawab soal.
“Sampai dengan saat ini yang sudah follow itu sekitar 550,” ujar Pangkohanudnas Marsda TNI Imran Baidirus melalui konferensi pers online, Kamis (14/5/2020).
Ide awal dari aranya game ini tak lepas dari langkah dari jajaran TNI terus membantu dan mendukung berbagai langkah mengatasi pandemi COVID-19. Hal ini bisa menjadi salah satu alternatif bagi pelajar SMP untuk mengisi waktu luang dengan berkegiatan di rumah sesuai dengan anjuran pemerintah saat pandemi COVID-19 ini.
“Kami dari Kohanudnas beserta staf kami mencoba menggodok dan muncullah ide kuis ini di mana kami ingin berkontribusi kepada siswa SMP nantinya juga SMA dan perguruan tinggi tujuannya agar mereka mereka ini generasi milenial yang kita harapkan pada tahun 2045 nanti mereka akan menjadi masa depan bangsa kita meneruskan roda NKRI ini,” sambungnya.
Game Penjaga Langit ini rencananya akan rutin diadakan setiap hari Kamis selama pandemi COVID-19. Sebelum mengikuti lomba ini peserta diharuskan melakukan registrasi dengan kartu pelajar mereka. Selanjutnya mereka akan membuka sebuah link dan link tersebut hanya akan terbuka secara serentak di waktu yang sudah ditentukan.
Game ini didesain berupa kumpulan soal-soal pertanyaan yang berkaitan dengan kenegaraan, Tanah Air, hingga pengetahuan umum lainnya. Secara keseluruhan, Imran menerangkan, ada 50 soal yang harus dijawab oleh peserta lomba dalam kurun waktu selama satu jam.
“1 jam itu sementara ini kita laksanakan sekali seminggu pada hari Kamis. Kita berikan soal 50 kita berikan waktu 1 jam nanti akan dari situ nanti akan keluar siapa yang terbaik di situ kan ada rankingan ya di situ (untuk menentukan pemenang),” ujarnya.
Tak sekedar game biasa, tim bahkan sudah menyiapkan hadiah bagi peserta yang mengikuti lomba setiap minggunya. Menariknya hadiah yang menanti berupa kuota yang saat ini tentunya sangat dibutuhkan oleh siswa-siswa. Kuota ini nantinya akan dikirim langsung kepada pemenang yang lomba.
“Sementara ini kita menyediakan hadiahnya berupa kuota data 50 kuota senilai Rp100 ribu, 20 kuota Rp150 ribu dan 10 kuota Rp200 ribu. Setiap permainan ada 80 (anak) yang mendapatkannya,” sambung Imran.
Terkait dengan rencana game ini akan berlanjut, Imran menjelaskan bahwa nantinya akan menunggu evaluasi pebih lanjut. Tidak menutup kemungkinan game ini akan dilanjutkan usai pandemi berakhir.
“Yang kita laksanakan nanti tentunya dari tahap awal ini kita sudah bisa membaca ke depan seperti apa. Kita akan mengevaluasi setiap saat untuk menentukan langkah langkah berikutnya ke depan seperti apa mbak. Tidak menutup kemungkinan memang peminatnya banyak tentunya kita akan menyesuaikan,” pungkasnya.