Saturday, April 27, 2024
No menu items!
spot_img
HomeEkonomiMelalui Green Savings, Bank DBS Indonesia Wujudkan Aspirasi Nasabah Dukung Agenda Keberlanjutan

Melalui Green Savings, Bank DBS Indonesia Wujudkan Aspirasi Nasabah Dukung Agenda Keberlanjutan

Jakarta, benang.id   – Ketertarikan masyarakat terhadap perusahaan yang berbasis Environment, Social, and Governance (ESG) semakin meningkat. Menurut survei EY Future Consumer Index pada Februari 2022, responden cenderung melakukan pembelian yang lebih berkelanjutan (sustainable), termasuk di Indonesia. Pelanggan di Indonesia memperhatikan dampak yang dihasilkan dari pembelian mereka, dengan 72% responden memperhatikan dampak lingkungan dan 68% responden memperhatikan dampak sosial.

Selain itu, 52% pelanggan di Indonesia lebih memilih brand dengan visi yang sejalan dengan prinsip mereka. Menyikapi tren tersebut sejak awal, Bank DBS Indonesia, yang telah bergabung dengan United Nation Net-Zero Banking Alliance (UNEPFI), kini berupaya menyelaraskan portofolio kredit dan investasi untuk mencapai emisi nol bersih (net zero) pada tahun 2050.

Dengan menghadirkan rekening Green Savings sejak setahun lalu, nasabah telah berkontribusi melalui penyisihan langsung sebagian bunga tabungan, dan Bank DBS Indonesia menyalurkan donasi tersebut kepada mitra wirausaha sosial terpilih.

Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia Rudy Tandjung mengatakan dalam mewujudkan visi sebagai ‘Best Bank for A Better World’, dan komitmen ‘More like a sustainability partner, less like a bank’, Bank DBS Indonesia memiliki tiga pilar keberlanjutan (sustainability pillars) yakni Responsible Banking, Responsible Business Practice, dan Impact Beyond Banking.

Rekening Green Savings yang telah hadir sejak tahun lalu bagi nasabah untuk mendukung keberlangsungan sosial lingkungan di Indonesia, mewujudkan dua dari tiga pilar keberlanjutan kami, yakni Responsible Banking dan Impact Beyond Banking dengan menghadirkan rangkaian solusi finansial komprehensif yang berbasis ESG, mulai dari investasi hingga tabungan, untuk mendukung wirausaha sosial di Indonesia,” ujar Rudy dalam siaran persnya.

Green Savings dari Bank DBS
(Ki-ka) Head of Segmentation, Liabilities and Mortgage, PT Bank DBS Indonesia, Natalina Syabana dan Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia, Rudy Tandjung menyerahkan secara simbolis donasi dari rekening Green Savings kepada Finance and Accounting Manager, Krakakoa, Fatimah Aziss di Jakarta, Selasa (30/8/2022). Foto: Bank DBS Indonesia

Pada kesempatan yang sama, Head of Segmentation, Liabilities and Mortgage, PT Bank DBS Indonesia Natalina Syabana mengatakan, “Sebagai purpose-driven bank atau bank yang digerakkan oleh tujuan positif, Bank DBS Indonesia secara berkelanjutan menyalurkan kontribusi nasabah Green Savings melalui pada mitra wirausaha sosial terpilih. Dalam satu tahun, sebanyak hampir 3.000 nasabah telah memberikan dampak positif dan mendukung agenda keberlanjutan dengan memberikan kontribusi melalui sebagian bunga tabungan yang dampaknya sudah dirasakan oleh para petani kakao.”

Bank DBS Indonesia memiliki mitra wirausaha sosial terpilih Krakakoa yang memiliki visi memajukan perkebunan kakao. Indonesia sebagai produsen cokelat ketujuh terbesar di dunia kini dihadapkan pada berbagai masalah seperti kurangnya generasi baru petani kakao, usia pohon kakao yang sudah tua sehingga kualitas kakao menurun, serta minimnya pengetahuan petani kakao dan teknologi untuk menghasilkan cokelat yang berkualitas. Dengan inisiatif dan dukungan ini, diharapkan Indonesia dapat kembali menjadi tiga besar produsen cokelat di dunia.

Green savings dari Bank DBS
(Ki-ka) Head of Segmentation, Liabilities and Mortgage, PT Bank DBS Indonesia, Natalina Syabana, Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia, Rudy Tandjung dan Finance and Accounting Manager, Krakakoa, Fatimah Aziss berbincang pada acara penyerahan donasi dari rekening Green Savings di Jakarta, Selasa (30/8/2022). Foto: Bank DBS Indonesia

Finance and Accounting Manager dari Krakakoa, Fatimah Aziss mengatakan, Krakakoa merupakan wirausaha sosial produsen cokelat yang memiliki misi ‘farmer-to-bar’ untuk memajukan pertanian kakao yang berkelanjutan dalam aspek lingkungan maupun bisnis.

Krakakoa, lanjut dia, membina petani kakao dengan memberikan pendampingan dan akses akan bibit kakao unggul dan fasilitas pascapanen sehingga dapat menghasilkan panen yang berkualitas sehingga meningkatkan kesejahteraan petani kakao di Indonesia.

“Keterlibatan nasabah Bank DBS Indonesia melalui rekening Green Savings telah membantu kami mewujudkan hal itu. Kontribusi yang terkumpul disalurkan kepada 20% dari total petani kakao di bawah binaan Krakakoa yang berlokasi di Lampung dan Sulawesi Barat dalam bentuk pembinaan berkelanjutan, berupa: lebih dari 20.250 bibit unggul; fasilitas Solar Dryer Dome untuk meningkatkan penyerapan biji kakao sebanyak 38%; serta fermentation boxes dan rak pengeringan yang mempercepat proses pengeringan biji kakao dan menjaga kualitas panen sehingga harga jual bisa lebih tinggi 2-3 kali lipat di atas harga pasar. Kami berharap semakin banyak nasabah yang terketuk hatinya untuk berkontribusi terhadap sosial lingkungan, terutama untuk mendukung keberlangsungan petani dan pertanian kakao di Indonesia,” tutup Fatimah Aziss. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments