Friday, April 26, 2024
No menu items!
spot_img
HomeNasionalPuan Ingatkan Laksamana Yudo Penuhi MEF dan Jamin Netralitas TNI

Puan Ingatkan Laksamana Yudo Penuhi MEF dan Jamin Netralitas TNI

Jakarta, benang.id – Ketua DPR RI Puan Maharani mengharapkan Laksamana TNI Yudo Margono saat menjabat sebagai Panglima TNI dapat melanjutkan program-program strategis TNI yang telah dibuat sebelumnya, termasuk pemenuhan Minimum Essential Force (MEF), dan mampu menjamin netralistas TNI.

Puan mengemukakan hal tersebut dalam keterangan pers  usai memimpin langsung Rapat Paripurna DPR dengan agenda tunggal pengesahan Yudo sebagai calon Panglima TNI yang digelar Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022).

DPR RI resmi menyetujui Laksamana TNI Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa yang akan pensiun. Ketua DPR RI dapat mengayomi rakyat.

“Tugas dari Panglima TNI yang baru akan sangat banyak. Bukan hanya meneruskan apa yang sudah dilaksanakan tapi juga memperbaiki dan memperkuat hal-hal yang harus dijalankan untuk bangsa dan negara,” tuturnya.

Lebih lanjut, Puan berharap Yudo dapat melanjutkan program-program strategis TNI yang telah dibuat sebelumnya.

“Termasuk dengan pemenuhan Minimum Essential Force (MEF) yang merupakan standar kekuatan pokok dan minimum TNI,” ucap Puan.

Puan dan Yudo
Ketua DPR RI Puan Maharani dan para wakil ketua DPR RI berikan keterangan pers bersama Laksamana TNI Yudo Margono yang ditetapkan sebagai calon Panglima TNI dalam Rapat Paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022). Foto: DPR

Menurut Puan, pemenuhan MEF mutlak disiapkan sebagai prasyarat utama terlaksananya efektivitas tugas pokok dan fungsi TNI dalam menghadapi ancaman aktual. DPR disebut akan terus berupaya memberi dukungan untuk realisasi MEF sesuai kewenangannya.

“Dalam menjaga kedaulatan negara, postur kekuatan TNI sangat penting. Meski realisasi MEF menyesuaikan keuangan negara, DPR terus berupaya memberi dukungan penganggaran yang maksimal terhadap pemenuhan MEF demi tegaknya kedaulatan NKRI,” sebut Puan.

Sejak Tahun 2010, Pemerintah telah menerapkan kebijakan MEF untuk mencapai Kekuatan Pokok Minimum dalam tiga tahapan atau renstra (rencana strategis). Saat ini, MEF telah memasuki tahap III periode 2019-2024 yang ditargetkan mencapai 70% pada akhir 2024.

“Kita berharap TNI di bawah kepemimpinan Laksamana Yudo didukung komitmen bersama Pemerintah dan DPR dapat mencapai target MEF pada Renstra Tahap III sehingga postur pertahanan militer dapat optimal,” paparnya.

Lebih lanjut, Puan meminta Laksamana Yudo dapat menjaga soliditas TNI. Selain itu, Yudo diharapkan dapat menjamin netralitas TNI serta tidak terlibat politik praktis.

“Apalagi saat ini Indonesia sudah mulai memasuki tahun politik. Prajurit TNI harus dapat menjaga netralitas,” tegas Puan.

Mantan Menko PMK itu pun menyatakan DPR mendukung visi misi Laksamana Yudo dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) TNI. Puan juga menyebut DPR siap mengawal peningkatan kesiapan operasional satuan TNI, penguatan operasi gabungan antar matra TNI, dan pemantapan implementasi reformasi wilayah birokrasi dan kultur organisasi di tubuh TNI yang menjadi visi misi Laksamana Yudo.

“Sehingga prajurit-prajurit TNI dapat menjadi Patriot NKRI yang profesional, modern, dan tangguh,” ungkap cucu Proklamator RI Bung Karno tersebut.

Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan selamat kepada Laksamana TNI Yudo Margono yang ditetapkan sebagai calon Panglima TNI dalam Rapat Paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022). Foto: DPR

Di sisi lain, Puan mengingatkan agar TNI terus menjaga sinergitas dengan Polri. Sinergitas yang baik antara TNI dan Polri disebut dapat memperkuat pertahanan dan keamanan negara.

“Rakyat menantikan prestasi Laksamana Yudo memimpin TNI dalam rangka menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Puan.

Hasil pengesahan Yudo sebagai calon Panglima TNI akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), sehingga Yudo dapat segera dilantik sebagai orang nomor satu di jajaran TNI.

“Setelah hari ini tinggal menunggu pelantikan oleh Bapak Presiden Jokowi. Semoga Laksamana Yudo dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik seperti yang diharapkan rakyat,” ungkap Puan.

Tingkatkan program strategis

Puan dan Yudo
Ketua DPR RI Puan Maharani dan para wakil ketua DPR RI berikan keterangan pers bersama Laksamana TNI Yudo Margono yang ditetapkan sebagai calon Panglima TNI dalam Rapat Paripurna DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022). Foto: DPR

Sementara itu Laksamana Yudo yang ikut konferensi pers bersama Puan menyampaikan rasa terima kasih kepada DPR. Ia pun berjanji akan melanjutkan dan meningkatkan program-program strategis Jenderal Andika Perkasa.

“Dan ke depan sesuai dengan kehendak rakyat sesuai tugas dan fungsi Panglima TNI, akan saya laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” kata Laksamana Yudo.

Laksamana Yudo lalu merinci hal-hal prioritas yang akan dilakukannya usai dilantik sebagai Panglima TNI. Salah satunya mengenai program pengamanan daerah-daerah rawan seperti di perbatasan serta terkait dengan persoalan Laut Cina Selatan dan Papua.

“Lalu kami akan evaluasi kondisi sekarang ini. Kalau bagus dilanjutkan, kalau ada yang kurang-kurang akan dilengkapi untuk ke depan menjadi lebih bagus,” urainya.

Tak hanya itu, Laksamana Yudo juga memastikan netralitas TNI dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

“TNI sejak dulu tugasnya berperang. Saya akan jamin netralitas TNI dalam Pemilu 2024,” tegas Laksamana Yudo. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments