Sunday, December 8, 2024
No menu items!
spot_img
HomeNasionalOrmas Katolik Harus Jawab Panggilan Tuhan dan Bersaksi Lewat Karya Nyata

Ormas Katolik Harus Jawab Panggilan Tuhan dan Bersaksi Lewat Karya Nyata

Jakarta, benang.id – Setiap anggota organisasi masa (Ormas) Katolik harus memiliki kesadaran bahwa pembaptisan yang diterimanya sebagai orang Katolik adalah rahmat kekuatan Ilahi yang menguatkan untuk menjawab panggilan Tuhan dan bersaksi lewat karya-karya nyata.

Demikian dikemukakan Romo Joseph Susanto dalam renungannya pada Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Auditorium Samadi Klender, Jakarta Timur, Minggu (15/1/2023).

“Kita semua yang mengaku Katolik dan telah menerima pembaptisan menyadari bahwa baptisan adalah rahmat kekuatan Ilahi yang menguatkan kita menjawab karya-karya panggilan Tuhan dan bersaksi lewat karya-karya nyata itu,” ujar Romo Joseph Susanto.

Dosen Kitab Suci di STF Driyarkara itu membawakan renungan sangat menyentuh karena Romo Joseph mengungkap pengalaman kehidupan konkret saat-saat umat berada pada masa pandemi dan pasca pandemi.  

Perayaan Natal dan Tahun Baru tersebut dilaksanakan sebagai wujud kerinduan untuk bersama – sama sebagai Ormas Katolik memuji Tuhan  dan memuliakanNya.

Kerinduan itu muncul setelah sekian lama Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA), Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Pemuda Katolik, dan  Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI)  bekerja sama dalam kegiatan kemasyarakatan dan saling bahu membahu.  

Perayaan Natal dan Tahun Baru Ormas Katolik mengusung thema permenungan “Rahmat Pembatisan Memberi Kita Kekuatan Ilahi”  dikemas dalam lagu-lagu Pujian,  Doa Pujian, Renungan Firman, dan Doa Penyembahan, serta diselingi wawancara singkat dengan para Pastor Pendamping Ormas Katolik dan Para Ketua Ormas Katolik: ISKA, WKRI, Pemuda Katolik, dan PMKRI.

Semua Ormas Katolik yang diundang hadir mempersembahkan lagu-lagu pujian melalui wakilnya masing-masing. Sajian menarik datang dari WKRI yang tampil full team mempersembahkan gerak dan lagu pijian. 

Puncaknya adalah ketika para ketua masing-masing Ormas Katolik Luky A Yusgiantoro (ISKA), Justina Rostiawati (WKRI), Gusma (Pemuda Katolik), dan Tri Natalia (PMKRI) didaulat untuk maju menyanyikan lagu pujian. Meski spontan suara mereka bisa padu dan enak didengar sebagai Pujian pada Allah.

Hadir pula para pengurus pusat Ormas Katolik yang beracara pada malam itu mulai dari anggota presidium, sekretaris jenderal, wakil sekjen, wakil bendahara, dewan pengurus, serta para anggota dengan seragam masing-masing ikut memeriahkan acara dengan penuh suka cita.

Natalan Ormas Katolik
(Ki-ka): Romo Hans Jeharut PR– Komisi Kerawam KWI, Romo Antonius Widiharsono SJ– Moderator ISKA, dan Romo Setyo Wibowo SJ — Moderator PMKRI. Foto: Panitia

Saat acara memasuki wawancara mengenal secara singkat 4 Ormas yang menggunakan Nama Katolik,  Romo Yustinus Ardianto PR, yang merupakan Direktur Pusat Pastoral KAJ Samadi memandu acara dengan sedikit kocak dan mengundang gelak tawa hadirin. 

Sessi pertama wawancara dengan para Romo Moderator/pendamping yakni Romo Hans Jeharut PR  (Komisi Kerawam KWI), Romo Antonius Widyarsono SJ (ISKA) dan Romo Setyo Wibowo (PMKRI) bagaimana suka duka mereka mendampingi aktivitas Ormas-ormas Katolik tersebut.

Natalan Ormas Katolik
Romo Yustinus Ardianto PR –Direktur Pusat Pastoral KAJ Samadi, dan Romo Hans Jeharut PR– Komisi Kerawam KWI. Foto: Panitia

Sesi selanjutnya dengan lebih serius tanya jawab dilakukan dengan para Ketua Ormas Katolik tersebut, tentu saja jawaban – jawabannya juga lebih serius karena ini sesi yang diharapkan mengundang simpati para kaum muda dan mahasiswa untuk bergabung di Pemuda Katolik dan PMKRI, para ibu dan wanita muda untuk bergabung di WKRI dan para cendekiawan – sarjana untuk bergabung di ISKA.  Bergabung, berkarya dan menjawab tantangan kebutuhan umat dan masyarakat menghadapi tantangan jaman dalam karya nyata.

Sepanjang acara, peserta dibawa pada suasana yang penuh suka cita, semangat memuji Allah dan merenungkan firman.  Tak lepas suasana ini juga dibangun oleh persembahan lagu-lagu yang diiringi sexophone oleh Romo Pius Novrin Arimurthi PR (Dosen di STF Driyarkara).

Natalan Ormas Katolik
Romo Yustinus Ardianto PR –Direktur Pusat Pastoral KAJ Samadi. Foto: Panitia

Di akhir acara Romo Yustinus Ardianto menyampaikan doa dan berkat penutup. Setelah itu dilanjutkan dengan menyanyi lagu pujian suka cita dan berfoto bersama segenap peserta dari WKRI, ISKA, Pemuda Katolik, dan PMKRI di atas panggung. Acara ditutup  dengan santap malam bersama. 

Michelle Wondal  (Wakil Bendahara Umum PP ISKA) selaku ketua panitia acara mengaku merasa lega acara berlangsung dengan lancar.  Karena selain acara berlangsung secara offline / tatap muka juga secara online melalui link  Youtube: PusPas KAJ Samadi yang disaksikan lebih dari 2.500 penonton saat itu. (Ch Arie Sulistiono)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments