Tuesday, May 7, 2024
No menu items!
spot_img
HomeEkonomiProdia Persiapkan SDM Praktisi Kesehatan Unggul di Era Digital & Perkembangan Industri

Prodia Persiapkan SDM Praktisi Kesehatan Unggul di Era Digital & Perkembangan Industri

Pengelolaan SDM Kunci Ketahanan Bisnis Prodia

Jakarta, benang.id – Pandemi Covid-19 membuat dunia menaruh perhatian dan kepedulian yang sangat besar terhadap sektor kesehatan. Pemerintah melalui forum G20 Indonesia 2022 pun menekankan perlunya untuk menguatkan Global Health Achitecture agar baik pemerintah dan pelaku industri memiliki daya tanggap dan kapasitas yang lebih baik dalam menghadapi krisis kesehatan lainnya di masa depan.

Kementerian Kesehatan juga menekankan pentingnya transformasi SDM (Sumber Daya Manusia) Kesehatan untuk menunjang penguatan Kesehatan Indonesia. Sehingga, untuk mengembangkan SDM Kesehatan yang unggul, industri kesehatan harus dapat mengelola tantangan-tantangan seperti halnya pengelolaan dan analis data, meningkatkan pengembangan teknologi, menguatkan ilmu kesehatan, dan melakukan kolaborasi bisnis.

Acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

Menanggapi hal tersebut, Prodia sebagai pelopor layanan laboratorium klinik yang telah setengah abad mewarnai perkembangan industri kesehatan di Indonesia mempersiapkan SDM –healthcare practitioner atau praktisi kesehatan yang unggul di era digital dan  perkenbangan industri saat ini.

Hal ini mengemuka dalam acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Hadir dalam acara diskusi Prodia bersama media tersebut Ida Zuraida– Human Capital & General Affairs Director PT Prodia Widyahusada Tbk, Mona– Kepala Organization Development Prodia, Lina– People Quality Prodia, dan Ria—Legal Department Prodia.

Ida Zuraida– Human Capital & General Affairs Director PT Prodia Widyahusada Tbk

Dalam kesempatan tersebut, Ida Zuraida memaparkan bagaimana Prodia menyiapkan  SDM yang unggul yakni berdaya saing global, berkualitas, berkompeten, dan konsisten mengembangkan diri dalam industri healthcare.

“Di era digital terutama sejak Covid divisi healthcare itu sexy banget ya, dulu-dulu di belakang,” ujar Ida Zuraida membuka pemaparannya.

Paparan dalam acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

Belakangan ini healthcare menjadi utama, bahkan pemerintah sangat concern hingga melalui Kementerian Kesehatan mengeluarkan 6 pilar transformasi kesehatan. Yakni, layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, serta teknologi kesehatan.

“Nah, pengelolaan SDM merupakan kunci ketahanan bisnis Prodia. Kunci ketahanan (sustainability) bisnis adalah sustainability through people,” tutur Ida Zuraida.

Menurut dia, pengembangan kepemimpinandari dalam atau Creating Leaders from Within juga menjadi kunci dalam membangun ketahanan bisnis. Sehingga, Prodia melakukan pengelolaan SDM yang holistik dari proses perekrutan, on-boarding, pengembangan talenta dan kinerja, bahkan hingga pensiun.

Paparan dalam acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

Program pengelolaan SDM tersebut di antaranya Prodia Career untuk acquiring & On-Boarding karyawan baru, pengembangan talenta dan karir melalui program PROP (Prodia Resource Optimization Program) dan TAP (Talent Acceleration Program), pengelolaan kesehatan karyawan melalui program Wellness (Prodia Employee Genomic Program), pengembangan dan pelatihan ketenagakerjaan melalui training yang dilakukan oleh Prodia Corporate University (ProU), dan persiapan pensiun karyawan melalui Prodia Pre-Retirement Program.

“Inisiatif-inisiatif tersebut dipercaya dapat meningkatkan kualitas kinerja SDM agar siap menghadapi tantangan, kesempatan, dan momentum bisnis di masa New Normal dan yang akan datang,” kata Ida Zuraida.  

Untuk diketahui, memasuki usia 50 tahun Prodia telah melaksanakan sejumlah program pengembangan dan pengelolaan SDM yang sesuai dengan visi misi dan falsafah Prodia.

Paparan dalam acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

Adapun contoh program pengembangan tersebut seperti pendirian Prodia Corporate University (ProU) sebagai pusat pengembangan kompetensi dan wawasan SDM Prodia, yang didukung dengan program-program pengembangan seperti Learning Program for Support Revenue, Learning Program for Leadership & Talent Forming, Program Pengembangan Khusus

lainnya yang dikembangkan untuk mendukung pembentukan dan pengelolaan soft skill, hard skill, dan penanaman value perusahaan melalui metode digital learning system dan digital course.

Paparan dalam acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

“Perusahaan dituntut untuk memerlukan keahlian dan kapabilitas yang mengarah ke masa depan dalam mengelola SDM di industri kesehatan,” ucap Ida Zuraida.

Dalam hal ini, sambung dia, suatu perusahaan dapat melakukan upaya mempercepat transformasi digital, memprediksi masa depan layanan kesehatan industri, selalu meninjau struktur organisasir dan model operasional SDM.

Lebih lanjut diungkapkan Ida Zuraida, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan kesehatan, Prodia telah membuktikan eksistensinya sebagai layanan laboratorium kesehatan yang resilien dan terus bertumbuh seiring dengan pergantian jaman.

Acara Prodia Meet The Press 2023 di Jakarta, Selasa (1/11/2023). Foto: benang.id/Gora Kunjana

Sejak didirikan tahun 1973, ujar Ida Zuraida, Prodia terus beradaptasi, berinovasi, dan meningkatkan standar mutu pelayanan dengan tujuan menyediakan layanan pemeriksaan laboratorium yang terbaik dan mampu menghadirkan excellent customer journey bagi pelanggan.

“Hal ini tentunya tidak terlepas dari pentingnya pengelolaan SDM Prodia dalam menyediakan layanan pemeriksaan laboratorium yang berkualitas sebagai World-Class Healthcare Provider,” pungkasnya. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments